Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Gelar Pembinaan Guru Inklusif, MIMDA Datangkan Pakar Psikologi dari Surabaya


Dalam rangka meningkatkan kompetensi guru inklusif, MIMDA menggelar pembinaan. Bertempat di ruang guru, kegiatan ini diikuti beberapa guru pendamping khusus (GPK), koordinator program inklusif, dan walikelas yang memiliki siswa berkebutuhan khusus. Selaku Narasumber, MIMDA mendatangkan pakar psikologi Normalia,S.Pd, M, Psi dari Surabaya. Sabtu, (14/12/2024)

"Dalam mengelola anak berkebutuhan khusus perlu kesabaran dan ketelatenan, karena setiap anak memiliki karakteristik yang berbeda, mesekipun demikian kita tetap wajib memberikan pelayanan yang terbaik serta pembimbingan yang tepat untuk perkembangan mereka. " Kata Normalia saat pembinaan. 

Selanjutnya, semua komponen di sekolah harus kompak, harus saling memahami dalam menyediakan pendidikan yang sesuai. " Tidak cukup hanya GPK, namun guru, karyawan terlebih walikelas juga wajib memahami prinsip dari pendidikan inklusif ini."  Imbuhnya

Sementara itu Kepala MIMDA Luky Fajarianto berharap Normalia bisa mendampingi dan memberikan bimbingan agar pendidikan inklusif di Madrasahnya bisa berjalan dengan baik. " Tahun ini kami sudah memiliki dua anak berkebutuhan khsusu yang dibimbing di kelas inklusif, sedangkan tahun depan juga sudah ada tiga siswa ABK yang telah mendaftar, untuk itu saya berharap agar Bu Norma bisa mendampingi dan membimbing kami hingga program inklusif ini berjalan dengan baik. " Tuturnya