Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Berjibaku Warna - Warni Cat, Beginilah Pengalaman Murid Kelas Empat Saat Membatik


Dalam rangka Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil Alamin ( P5P2RA), Mim 2 Badas menggelar kegiatan membatik. Bertempat dihalaman madrasah, Kegiatan ini diikuti sebanyak lima puluh dua murid kelas empat.Selasa,(26/09/2023)

Membatik menjadi salah satu materi P5P2RA dalam semester ini. Bertujuan untuk mengenalkan siswa terhadap salah satu budaya lokal dikabupaten kediri. Batik yang dihasilkan bermotif khas kediren. Dengan tiga ikon khas kediri yakni monumen simpang lima, nanas, dan bunga. 

Teknik yang digunakan dalam membatik ini adalah  cap. Yaitu dengan menempelkan cetakan pola gambar pada kain yang akan digunakan sebagai media batik. Selanjutnya kain yang telah berpola tersebut di cat memakai cat khusus menggunakan kuas berukuran kecil. Disinilah, ketelatenan dan kesabaran anak - anak sangat diperlukan. Agar pola gambar yang diwarna tampak bagus tanpa coretan maupun noda. 

Proses selanjutnya adalah pewarnaan. Kain yang telah selesai di warnai polanya, selanjutnya dilakukan pewarnaan lagi secara teratur dan penuh. Sehingga dalam kain tersebut nantinya akan tampak full colour. Tampak keceriaan anak - anak hingga kedua tangannya terkena cat warna - warni. 

Proses terakhir adalah perebusan dan pembersihan kain. Kain yang telah di cat penuh selanjutnya direbus selama lima menit. Hal ini bertujuan agar kain batik nantinya tidak mudah luntur. Setelah itu kain diangkat dan ditiriskan lalu dijemur dibawah sinar matahari hingga kering.

" Saya senang sekali bisa membatik, meski tangan dan kaki serta wajah saya banyak kena cat. " tutur Mustika Cahayani dari kelas empat

Sementara itu walikelas empat Hamka, Galih Wahyuli Nuris Diana menambahkan  bahwa kegiatan membatik ini merupakan bagian dari pembelajaran proyek. " Madrasah meengalokasikan waktu selama tiga pekan untuk kegiatan ini, dan produknya nanti akan dipampang dalam pameran festival bulan bahasa awal oktober mendatang. " tuturnya