Kisah OSL Kami di Brigif 16 Gunung Klotok Kediri
BRIGIF terletak di Kota Kediri tepatnya sebelah timur Gunung Klotok, Desa Sukorame , Kecamatan Mojoroto , Kabupaten Kediri. Di lingkunngan Brigif 16 Wira Yudha ada sebuah Patung BRIGIF yang sangat besar di pinggir jalan pintu masuk , Taman Hobit yang sangat indah dan juga ada tempat penangkaran hewan rusa. Selain itu juga ada tempat kolam renang yang lengkap, ada untuk dibawah 5 tahun, ada 12 tahun kebawah dan ada yang untuk dewasa.
Meskipun BRIGIF tempatnya dilereng gunung , namun lingkungan sekitar BRIGIF memiliki keindahan yang tidak kalah dibandingkan dengan sekitar daerah pegununngan yang lainnya. Asal mula kami memilih tujuan BRIGIF 16 Wira Yudha ini adalah mengambil tema dalam pembelajaran Cita- citaku, dimana anak anak kelak setelah selesai menempuh pendidikan ada yang berkeinginan menjadi seorang ABRI.
Satu minggu sebelum dilaksanakan OSL pembelajaran diluar madrasah, saya bersama bu Erly dan bu Nila beserta Pak Bambang melakukan surve untuk mengetahui keberadaan BRIGIF tersebut. Alhamdulillah kami ber empat menuju pos penjagaan disambut dengan baik dan ditanya apa maksud dan tujuan kesini, lalu saya samapaikan maksud dan tujuannya yaitu mengantarkan surat ijin untuk berkunjung ke Brigif 16 Wira Yudha, kemudian diarahkan untuk menemui Pak Imam selaku keordinatornya, Alhamdulillah disambut dengan baik dan tegas serta diarahkan untuk surat ijin yang saya berikan itu ternyata disuruh merefisi hanya surat pemberitahuan saja tidak usah surat ijin untuk masuk Ke Brigif, soalnya aturan bisa masuk Ke Brigif itu harus minimal SMP keatas atau fihak departemen lain, bisanya kesini hanya menikmati keindahan alam disekitar Brigif atau fasilitas yang lainnya.
Pada suatu hari tepatnya tanggal 23 Maret hari Rabu pukul 07.30 berangkat menuju Brigif 16 Wira Yudha Kediri, naik kendaraan Bus besar dan mobil AJS milik Madrasah. Dengan jumlah siswa 75 dan pendamping 6 guru dan karyawan serta didampingi wali murid kurang lebih 25 orang. Sebelum pemberangkatan anak anak dilakukan pengecekan dikelas dan pemanggilan tempat duduk masuk bus.
Adapun tempat duduk bus yang tersedia hanya 65 kursi, sedangkan anaknya ada 75, maka dengan reka daya dari bapak ibu guru untuk menngatur tempat duduk anak-anak, akhirnya anak yang dirasa badannya kecil kursi 3 diisi 4 anak. Alhamdulillah tepat pukul 07.30 Bus sudah diberangkatkan. Sebelum pemberangkatan ada sedikit himbauan supaya anak-bisaa tertib baik diperjalanan di tujuan dan sampai kembali dirumah masing-masing maka disuruh untuk berdoa lebih dahulu.
Alhamdulillah anak-anak diperjalanan sangat senang sekali bahkan diputarkan sholawatan, Tiktok dan juga lagu-lagu yang lain. Denngan serempak anak-anak langsung nyanyi bersama menirukan lagu tersebut, pas tepat tiba di Gumul anak-anak semuanya pada berdiri sampai sampai kursinya pada kosong melihat tugu Gumul, akhirnya sama bpk sopir diputar-putar berkali kali rutenya untuk lihat tugu gumul tersebut.
Sehingga anak-anak samapai tiba di Brigif 16 Wira Yudha Alhamdulilaah selamat tidak ada yang mabuk. Namun ada anak 1 yang diperjalanan tidur, tiba tiba bangun kemudian menjerit menangis, katammya sedang mimpi.
Setibanya diBrigif, Bu Erly turun untuk melaporkan ke pos penjaganya, kemudian anak-anak turun serta berbaris menuju kepintu Brigif lalu disambut oleh Bapak Imam dan kawan –kawan untuk diajak foto-foto bersama. Serta penyerahan tali asih dari Madrasah ke fihak Brigif tersebut.
Menuju ke penangkaran rusa, Bu Erly sudah duluan karena sudah janjian sama 3 warung kangkung untuk membeli 3 ikat kangkunng sehaarga seharga 30 ribu untuk dibagikan keanak anak untuk member makan rusa tersebut namun ada anak yang tidak ke bagian kangkkungnya, akhirnya banyak membeli sendiri sendiri.
Waktu sudah menunjukkan pukul 10.30 akhirnya anak anak diajak berbaris lagi untuk menuju ke lokasi Taman Hobit serta persiapan makan siang .tamannya sangat indah dan anak anak diajak foto-foto bersama oleh bu Citra sambil menikmati udara yang sejuk dan menikmati keindahan alam sekitarnya.
Setelah dirasa anak anak sudah pegal semua , karena naik turun taman tersebut akhirnya. Pak Hari dan Bayu membariskan anak anak untuk menuju ke tempat berenang.Anak-anak sangat senang sekali walaupun disitu hanya turun naik turun naik di kolam saja. Karena tidak bisa berenang. dan Alhamdulillah Pak Hari ikut turun kolam untuk mengawasi anak anak yang ada dikolam tersebut.
Selama dikolam renang bapak ibu guru ber 5 mengawasi anak anak dipinggir kolam, dilain fihak, Ibu ibu wali murid sibuk untuk menyiapkan rujak manis buah krupuk upil yang dibawa secara bergotong royong dari rumah , ada yang bawa sambal, ada yang bawa mentimun, ada yang bawa papaya, ada yang bawa benkowan, ada yang bawa krupuk dan yang bawa nanas, ada yang bawa blimbing, bahkan yang ndak kebagian bawa, lalu bawa cemilan, sebelum selesai berenang anak-anak pada naik dulu untuk menikmati rujak manis tersebut, akhirnya dilanjutkan lagi berenangnya.
Selama kurang lebih 2 jam anak-anak satu per satu sama naik untuk meng akhiri berenannya, dirasa lapar lalu sama beli Pop Mi untuk pe nghangat tubuhnya.Tepat pukul 12.30 persiapan Sholat Dhuhur ke Masjid Agung Kediri. Setibanya di Masjid Agung lalu berwudhu, yang laki-laki Sholat jamah Pak Bayu sebagai Imamnya dan anak perempuan saya sendiri yang jadi Imamnya.
Mengingat sudah mulai hujan rintik rintik , akhirnya bergegas untuk naik Bus semua untuk pulang menuju Madrasah. Alhamdulillah selamat samapi di madrasah pukul 14.30 wib dan sudah di sambut oleh orang tua yang menjemputnya.