Semangat Murid MIM Badas mengikuti PTS dan UAS Genap
Sebanyak 248 murid MIM 2 Badas mengikuti ujian hari ini,Senin (19/03/2018). Dalam kegiatan ini berlangsung 2 macam ujian, yaitu penilain tengah semester genap (PTS) bagi kelas 1 s/d 5 dan ujian akhir semester genap (UAS) bagi siswa kelas 6. Kegiatan yang berlangsung selama 6 hari kedepan ini digelar untuk mengukur kemampuan siswa dalam menerima materi pelajaran. Pelaksanaan ujian dimulai pukul 07.00 hingga 09.40 wib. Dengan alokasi waktu 60 menit untuk setiap mapelnya.
Tampak terlihat rapi dan serius siswa siswi yang mengikuti ujian ini. Menurut beberapa siswa di kelas 5 saat ditanya oleh kepala madrasah. Mereka mengaku telah belajar sejak kemarin untuk mempersiapkan diri guna menghadapi ujian ini. Oleh karena itu waktu 60 menit sudah cukup bagi mereka untuk dapat mengerjakan soal dengan teliti. Meski demikian, masih saja terdapat beberapa siswa yang mengaku baru belajar tadi pagi. Dengan berbagai alasan mereka mencoba menjelaskan penyebabnya. Menurut Abdul Syukur (siswa kelas 6), menyampaikan bahwa soal yang diberikan dalam ujian ini tidak terlalu sulit. Dengan persiapan belajarnya tadi malam, ia merasa cukup bisa untuk mengerjakan soal tersebut. katanya.
Naskah ujian tengah semester dibuat oleh Guru MIM 2 Badas. Ada 40 soal dalam setiap mapelnya. Terdiri dari soal pilihan ganda, essai , dan uraian. Khusus bagi siswa kelas 4 dan 5 soalnya berbentuk pilihan ganda saja. Pengkoreksian dilakukan secara manual oleh guru. Nantinya diakhir bulan maret akan dibagikan hasil ujian dalam bentuk repot tengah semester atau rapot sisipan kepada orangtua murid.
Sementara itu menurut Kepala Madrasah, Luky Fajarianto memaparkan kegiatann ini secara rutin dilaksanakan disetiap tengah semester. Tujuannya untuk mngukur kemampuan siswa dalam menyerap materi pelajaran yang telah diajarkan oleh guru. Alhamdulillah dalam kegiatan monitoring pagi ini seluruh siswa bisa hadir mengikuti ujian. Meskipun ada 1 anak yang sedang dirawat di UKS karena mengeluh sakit kepala. Dari 10 kelas yang saya datangi, semua terlihat tertib dan kondusif. Anak anak mengerjakan ujian dengan teliti dan bisa memanfaatkan waktu dengan baik. tuturnya
Tampak terlihat rapi dan serius siswa siswi yang mengikuti ujian ini. Menurut beberapa siswa di kelas 5 saat ditanya oleh kepala madrasah. Mereka mengaku telah belajar sejak kemarin untuk mempersiapkan diri guna menghadapi ujian ini. Oleh karena itu waktu 60 menit sudah cukup bagi mereka untuk dapat mengerjakan soal dengan teliti. Meski demikian, masih saja terdapat beberapa siswa yang mengaku baru belajar tadi pagi. Dengan berbagai alasan mereka mencoba menjelaskan penyebabnya. Menurut Abdul Syukur (siswa kelas 6), menyampaikan bahwa soal yang diberikan dalam ujian ini tidak terlalu sulit. Dengan persiapan belajarnya tadi malam, ia merasa cukup bisa untuk mengerjakan soal tersebut. katanya.
Naskah ujian tengah semester dibuat oleh Guru MIM 2 Badas. Ada 40 soal dalam setiap mapelnya. Terdiri dari soal pilihan ganda, essai , dan uraian. Khusus bagi siswa kelas 4 dan 5 soalnya berbentuk pilihan ganda saja. Pengkoreksian dilakukan secara manual oleh guru. Nantinya diakhir bulan maret akan dibagikan hasil ujian dalam bentuk repot tengah semester atau rapot sisipan kepada orangtua murid.
Sementara itu menurut Kepala Madrasah, Luky Fajarianto memaparkan kegiatann ini secara rutin dilaksanakan disetiap tengah semester. Tujuannya untuk mngukur kemampuan siswa dalam menyerap materi pelajaran yang telah diajarkan oleh guru. Alhamdulillah dalam kegiatan monitoring pagi ini seluruh siswa bisa hadir mengikuti ujian. Meskipun ada 1 anak yang sedang dirawat di UKS karena mengeluh sakit kepala. Dari 10 kelas yang saya datangi, semua terlihat tertib dan kondusif. Anak anak mengerjakan ujian dengan teliti dan bisa memanfaatkan waktu dengan baik. tuturnya
Usai mengijuti ujian, siswa beristirahat selama 30 menit. Kemudian dilanjutkan pembelajaran seperti biasanya. Namun untuk siswa kelas atas ( 3 s/d 6 ), KBM selama masa ujian disamakan dengan kelas bawah yaitu jam 10.05 hingga 11.50 wib. Setelah itu seluruh siswa mengikuti kegiatan sholat dhuhur dimasjid bersama jamaah kelas 1 dan 2. Kegiatan ekstrkurikuler diliburkan dan siswa dipulangkan lebih awal. Hal ini dilakukan agar siswa memiliki waktu istirahat yang cukup untuk belajar dirumah.
