Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Asyiknya belajar di luar Madrasah


Belajar tak harus dilkukan didalam madrasah. Belajar di luar madrasah ternyata menjadi pembelajaran yang menarik bagi anak. Hal inilah yang dilakukan oleh MIM 2 Badas.Sebanyak 64 Murid kelas 1 bersama 6 orang gurunya melakukan kegiatan pembelajaran diluar madrasah.Selasa,(27/03/2018)

Kegiatan yang menjadi salah satu program di MIM 2 Badas ini disebut Out School Learning (OSL) atau pembelajaran diluar Madrasah. Kegiatan ini rutin dilaksanakan sekali dalam semester, tepatnya usai Kegiatan tengah semester (KTS). Dalam OSL kali kelas 1 mengunjungi 2 tempat. Perpustakaan umum mastrip dan Cagar Alam Manggis.

Tujuan pertama diperpustakaan mastrip kecamatan pare, melakukan berbagai kegiatan yang berhubungan dengan literasi. Mereka disambut dan dilayani oleh bapak dan Ibu pustakawan. " Anak anak, silahkan mencari buku yang disukai, lalu dibaca dengan baik. Usai membaca, silahkan dipresentasikan didepan temannya. Bagi yang berani maju, nanti ibu akan beri hadiah." Kata Ridho'ah selaku pustakawan.Tak menunggu lama anak anak pun segera mencari buku dan membacanya.


Sekitar 30 menit membaca, 4 murid diminta maju kedepan. Aurel, sadam, kiki, dan hilmi tampak bersemangat mempresentasikan buku yang dibacanya. Meski dengan cara membaca, namun mereka tetap mendapat hadiah. " hore, aku dapat hadiah." kata aurel dengan riang.Karena waktu telah usai, kegiatan di perpustakaan diakhiri. sebelum meninggalkan lokasi seluruh murid bersama bapak dan ibu guru melakukan foto bersama bapak dan ibu pustakawan.Selanjutnya perjalanan berlanjut menuju lokasi kedua. Cagar Alam Manggis yang terletak di Desa Gadungan Kecamatan Puncu Kabupaten Kediri atau sekitar 20 km dari kota pare.
Sesampainya di CA Manggis, seluruh peserta OSL beristirahat sejenak sambil menikmati bekal makanan dari rumah. Usai beristirahat, kegiatan dimulai. Pak Suprihadi dan Pak Supardi selaku petugas jaga menemani dan memandu kegiatan dengan ramah.
Seluruh peserta OSL beserta guru pendamping diajak berjalan mengelilingi luasnya hutan.Pepohonan tinggi, lebatnya semak belukar,kicauan burung, serta sorak sorai suara kera menjadi keindahan ekosistem alam manggis. Sesekali pak suprihadi mengehentikan lankahnya, menjelaskan kepada anak anak tentang tumbuhan atau binatang yang ada didekatnya.Tampak pula sekawanan kalong yang bergelantungan dipohon.Anak anak merasa senang karena bisa mengamati melalui teropong yang dipinjami pak supardi. Keunikan dan pengalaman berharg bagi peserta, ketika sekawanan kera mendatangi mereka. Dengan senang hati mereka memberi kera tersebut potongan buah buahan yang telah dibawanya dari rumah.
Menurut Kepala MIM 2 Badas, kegiatan yang berlangsung hingga 3 hari kedepan ini dilaksanakan sebagai bentuk pembelajaran di lur madrasah. Tujuannya adalah memberikan pengalaman dan pengetahuan kepada ssiwa melalui kegiatan pengamatan secara langsung kepada objek yang dipelajari, tutur Luky.